International Kayak Marathon akan dilaksanakan di Tobasa
Pertama di Indonesia, International Kayak Marathon akan dilaksanakan di Toba Samosir pada tanggal 28-30 Juli 2017 dengan mengusung slogan Kayaking on the Top of Super Volcano. Even ini digagas Komunitas Paddler Sumatra bekerjasama dengan Komunitas Jurnalis Pariwisata online sebagai bentuk dukungan kepada pengembangan destinasi wisata Danau Toba yang ditargetkan oleh Pemerintah menjadi destinasi wisata bertaraf internasional. Setelah dicanangkan menjadi top 10 destinasi pariwisata prioritas yang dipress lagi menjadi 3 destinasi prioritas, telah juga dibentuk Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba melalui Perpres 49 tahun 2016. Di samping itu Danau Toba yang merupakan kaldera raksasa hasil letusan gunung api raksasa “Supervolcano” yang dikenal dengan Geopark Kaldera Toba juga telah ditetapkan menjadi Geopark Nasional dan akan diajukan kembali ke Unesco pada tahun ini agar menjadi anggota Unesco Global Geopark (UGG). Hal ini jugalah yang mendasari pelaksanaan event bertaraf internasional ini.
Ketua Komunitas Paddler Sumatra, Charles Simson Panjaitan yang juga merupakan ketua pelaksana even ini , mengatakan event International Toba Kayak Marathon 2017, sangat layak dilaksanakan di Danau Toba karena kondisi danau yang relatif tenang, panorama yang indah dan diharapkan dapat mengangkat perekonomian masyarakat. Disamping itu penggunaan kayak yang hampir sama dengan solu akan memudahkan komunitas lokal ikut berpartisipasi dan mengembangan olahraga wisata ini. Kayak diharapkan bisa menjadi ikon olahraga wisata di Danau Toba layaknya Tour de Singkarak yang sudah mendunia.
“Event skala internasional ini akan menghadirkan sekitar 200 kayaker domestik dan mancanegara. Disebutkan bahwa event ini akan dihadiri kayaker mancanegara yang berasal dari Malaysia, Singapore, Thailand, Cekoslovakia, Rusia, Australia, Spanyol, Jepang, Amerika Serikat, Belanda, Norwegia, Philippina.
Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tobasa, Ultri Sonlahir Simangunsong, menjelaskan bahwa ajang ini masuk dalam calender of event 2017 Sumatera Utara.
“Ajang ini sudah masuk calender of event Tobasa 2017 dan sudah diteruskan ke Kementerian Pariwisata, kita berharap Kementerian Pariwisata, Badan Otorita Danau Toba dan Sektor swasta akan turut membantu dan mensukseskan terlaksananya event ini,” ungkap Ultri.