skip to Main Content

Uspida Tobasa Komit Lakukan Percepatan Pembangunan, Berantas Korupsi, Narkoba dan Illegal Logging

Tobasa (SIB)- Bupati dan Wabup Toba Samosir Darwin Siagian dan  Hulman Sitorus menggelar coffee morning bersama Unsur Pimpinan Daerah (Uspida) di Hotel Marsaringar, Kecamatan Balige, Selasa (19/4), terkait masa depan Tobasa dan berkomitmen melakukan percepatan pembangunan, memberantas korupsi, Narkoba serta pembalakan liar (ilegal loging).

Tampak hadir Ketua DPRD Tobasa Boyke Pasaribu, Kapolres Tobasa AKBP Jidin Siagian, Kajari Balige Jefry P Maukar, Ketua PN Balige Syafril Batubara, Dandim 0210/TU diwakili Kapt A Sipahutar dan Sekdakab Tobasa Audy Murphy Sitorus. Hadir juga Kadis Budpar Tobasa Ultri Sonlahir Simangunsong serta sejumlah insan Pers.

Usai pertemuan itu, para pimpinan Kabupaten Tobasa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) menyampaikan beberapa hal penting menyangkut masa depan Tobasa kepada para wartawan. Sebelumnya, Sekdakab Tobasa menjelaskan pertemuan itu membahas percepatan pembangunan sesuai visi misi bupati menuju Tobasa Hebat 2021. Dan paling utama berkomitmen melakukan pencegahan peredaran Narkoba, korupsi tidak berkembang dan bisa dihilangkan serta memberantas penebangan hutan. Menurut Murphy, atas berbagai permasalahan ini para pimpinan daerah telah memberikan petunjuk sesuai wewenangnya masing-masing.

Menanggapi pertanyaan soal pembentukan tim khusus untuk menangani korupsi, Narkoba dan ilegal loging tersebut, Darwin mengatakan, pembentukan tim khusus tersebut akan dibahas lebih rinci guna melihat urgensinya agar tidak menyalahi hukum. Namun tidak tertutup kemungkinan untuk membentuk tim khusus tersebut. “Yang pasti, kita sudah mengarah kepada pembentukan tim khusus,” ujar bupati.

Kapolres Tobasa mengatakan selama ini pihaknya telah melakukan upaya memberantas ketiga permasalahan dengan menangkap beberapa oknum pelaku kejahatan. Pihaknya juga siap bergabung jika dibentuk tim khusus guna mencegah terjadinya korupsi, ilegal loging dan peredaran Narkoba. “Kita berupaya menekan agar tidak ada lagi korupsi. Dan kita juga tetap mengikuti pola KPK yakni mencegah,” kata Jidin. (BR6/q)

 

Sumber : http://hariansib.co

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top